Minggu, 02 Desember 2012

Apple Rombak iTunes, Rilis Versi 11



detail berita
iTunes 11 (foto:Cnet)
CALIFORNIA - Apple telah merilis iTunes 11 dengan beberapa perombakan dalam desainnya. Aplikasi musik terbaru itu kini telah bisa diunduh.

Dilansir dari Washington Post, Jumat (30/11/2012), perusahaan asal Cupertino itu sebenarnya telah menjadwalkan perilisan ini untuk Oktober lalu, namun mengatakan perlu waktu tambahan untuk melakukan perombakan.

Kini di versi 11, Apple telah melakukan perombakan total pada tampilan iTunes dengan tampilan desain yang terinspirasi dari iOS. Fokusnya adalah cover album yang bisa diperluas untuk menampilkan lagu dan track lainnya.

Library bar yang semula ada di sisi kiri, kini sudah ditiadakan sehingga tampilannya mirip seperti pada iPad. Namun, pengguna bisa mendapatkan bar itu kembali melalui menu View.

Di sisi lain, aplikasi ini juga dirancang agar lebih cepat. Hal itu sesuai dengan komplain banyak pengguna iTunes selama beberapa tahun ini, seiring aplikasi tersebut yang semakin luas dan menjangkau banyak hal.

Apple juga menambahkan penyatuan dengan iCloud dan Mini Player. Sementara itu, musik, podcast, film dan berbagai hal lain akan tersinkronisasi di tempat yang sama di semua perangkat

Persaingan Google Play & App Store Semakin Sengit


detail berita
Ilustrasi
CALIFORNIAAplikasi iOS masih lebih menguntungkan ketimbang Android. Namun tingkat pertumbuhan toko aplikasi Android, Google Play ternyata terus melonjak melampaui App Store.

Dilansir dari Tech Radar, Jumat (31/11/2012), menurut statistik terbaru, Google Play terus mengalami pertumbuhan dan dengan cepat mengejar ketertinggalannya. Menurut perusahaan riset, App Annie, meski App Store empat kali lebih menguntungkan dibanding Google Play, tapi iOS tidak bisa menandingi pertumbuhan pendapatan Android yakni 311 persen sejak Januari dan 17,9 persen pada bulan lalu.

Sebaliknya, pendapatan dari aplikasi Apple hanya melonjak 12,9 persen pada tahun ini dan merosot 0,7 persen pada bulan lalu.

Meski Apple masih menduduki Google Play dengan 10 persen lebih banyak jumlah aplikasi global gratis yang diunduh, tapi toko aplikasi robot hijau itu terus tumbuh mengesankan. Dalam pasar aplikasi gratis, Google Play tumbuh 48 persen dalam waktu lima bulan, sedangkan App Store hanya 3,3 persen.

“Kesenjangan antara pendapatan global iOS dan Google Play masih ada. Tapi kesenjangan itu menyusut setiap bulan, sehingga membuka lebih banyak kesempatan bagi penerbit aplikasi untuk membuat pertumbuhan pendapatan yang signifikan di berbagai negara dalam Google Play,” jelas CEO App Annie Bertrand Schmitt

Karyawan Apple Girang Bos iOS Hengkang



detail berita
Tony Fadell
CALIFORNIA - Mantan eksekutif Apple Tony Fadell mengatakan bahwa apa yang diterima Scott Forstall usai "bencana" pada Apple maps telah sesuai.

Fadell mengabdi untuk membesut iPod, dan meninggalkan Apple pada 2008 karena isu konflik dengan Forstall terkait hardware untuk iPhone generasi pertama. Sementara itu, Forstall merupakan kepala iOS yang hengkang dari Apple bersama kepala ritel John Browett bulan lalu. Menurut kabar yang beredar, Forstall dipecat karena menolak menandatangani surat permohonan maaf terkait masalah pada Apple Map
.
Dalam wawancara dengan BBC, Fadell menolak memberi tahu lebih lanjut terkait konfliknya dengan Forstall, namun ia berkomentar usai kepergian eksekutif Apple itu, pada karyawan "bersorak di Cupertino" - markas Apple. Demikian dilansir dari ITP, Jumat (30/11/2012).

Untuk diketahui Fadell sekarang menjabat CEO Nest. Sementara, usai memecat Forstall, Apple dilaporkan menunjuk Richard Williamson untuk memperbaiki masalah yang terjadi pada sofware pemetaannya.

Ini Alasan Apple Lebih Unggul Ketimbang Android


detail berita

JAKARTA - Menjamurnya berbagai brand atau vendor perangkat gadget, memiliki keunggulan dan kekurangannya masing-masing. Mahendra Dwi Hatmoko, Apple Certified Technical Coordinator di sela-sela Grand Opening iBox Kemang menuturkan, alasan orang memilih produk Apple lantaran gadget tersebut lebih unggul dalam hal security serta user experience.
"(Produk gadget) Apple punya fasilitas keamanan, ketimbang Android. Secara keamanan iOS lebih aman. Selain fitur keamanan, juga user friendly," terang Mahendra kepada Okezone, Rabu (7/11/2012).

Ia mengatakan, Android cenderung lebih kompleks. "Sementara orang yang gak mau ribet, memilih ke iOS (Apple)," ujarnya.

Lebih lanjut ia menjelaskan, secara ketahanan barang (tingkat keawetan produk Apple) juga sangat baik. Ketika ditanya soal harga, ia mengakui ketika di tahun 1997 ke belakang, harga Apple cenderung tinggi. Namun kini, di samping produk Apple terkini semakin canggih, juga menurutnya daya beli masyarakat semakin tinggi. Sehingga, produk-produk Apple mulai digandrungi.

Misalnya, lanjutnya kemudian, harga iPad 16GB WiFi yang dibanderol Rp6 Juta (umpamanya). Maka, meskipun ada produk generasi terbaru dari gadget tersebut, namun harga produk yang lama cenderung stabil.

Sehingga, seseorang yang menabung dari nol untuk membeli gadget impiannya itu, tetap dapat membeli gadget tersebut tanpa mengalami pergeseran harga yang signifikan. Sementara di Android, platform besutan Google tersebut baru beberapa waktu, tiba-tiba sudah meluncurkan versi terbarunya. Maka ini terkesan tidak simple (ribet), menurutnya.

Di iBox, ia melanjutkan, selain ada service center, pihaknya juga memberikan layanan solusi untuk memilih gadget sesuai dengan kebutuhan. Mereka juga menawarkan training atau konsultasi maupun saran terhadap institusi pendidikan (TK sampai perguruan tinggi) serta perkantoran, apabila mereka memerlukan solusi mengenai teknologi.

"iBox, ada retail, ada service center dan training. Di divisi training ada edukasi, untuk edukasi, sifatnya kami memberi solusi. Kantor memerlukan teknologi, kami bisa berikan saran, misalnya komputer apa saja (yang cocok) dan infrastruktur apa saja," jelasnya.

Ia mengatakan, teknologi sudah menjadi bagian terpenting untuk mendukung kemajuan institusi pendidikan. "Karena sekarang pendidikan sudah memanfaatkan digital," tambahnya.

Tidak hanya untuk institusi pendidikan atau perkantoran, pihaknya pun melayani untuk memberikan solusi secara personal atau umum, misalnya produk gadget apa yang cocok untuk kebutuhan pekerjaan di rumah, bagi mereka yang akan membangun rumah dan diisi dengan perangkat digital.

 "Kami tidak hanya jualan spesifikasi (gadget terbaru). Apple juga punya berbagai solusi untuk individu," tutupnya.

Reseller Microsoft: Windows 8 Produk Bencana!



detail berita
Windows 8 (Foto: Telegraph)
CALIFORNIA - Sistem operasi Windows 8 kembali menyerbak dengan kabar yang tidak baik. Sebuah reseller Microsoft mengatakan kepada situs The Register, bahwa Windows 8 merupakan produk bencana.

Dilansir dari Softpedia, Sabtu (24/11/2012), sebuah laporan dari kantor pusat Microsoft mengklaim bahwa Chief Executive Officer (CEO) Steve Ballmer sebenarnya kecewa dengan penjualan sistem operasi baru tersebut. Sebuah reseller Microsoft pun buka suara bahwa penjualan Windows 8 tidak begitu baik.

Menurut reseller itu, semuanya berubah sejak Microsoft mengenalkan Windwos 8, padahal Windows 7 masih menjadi sistem operasi terbaik untuk bekerja. "Anda menggunakan Windows 7 dan cepat memahaminya. Tapi ketika melakukan hal yang sama dengan Windows 8, Anda menghabiskan waktu selama dua hari untuk memahaminya," tutur reseller itu.

“Ini produk yang membawa bencana dan merupakan alasan yang bagus untuk menyingkirkannya dari pelanggan,” sambungnya.

Sementara itu, Windows 8 diharapakan akan meraih kesuksesan pada 2013, ketika pasar PC diperkirakan akan mulai pulih.

"Microsoft Butuh Kesuksesan Windows 8 Dibanding Surface"



detail berita
Windows 8 (Foto: Softpedia)
CALIFORNIA - Meluncurnya sistem operasi terbaru Microsoft, Windows 8 dan tablet Surface mengundang reaksi dari berbagai pihak, termasuk CEO Netflix yang baru-baru ini memutuskan hengkang dari jajaran dewan direksi Microsoft, Reed Hastings. Menurut Hastings, Surface bukan lah patokan kesuksesan Microsoft, melainkan Windows 8.

Dilansir dari Neowin, Rabu (21/11/2012), meski Hastings menyukai tablet baru Microsoft, tapi nyatanya ia merasa bahwa Surface bukan tolak ukur kesuksesan Microsoft. "Apakah Windows 8 sukses? Itu lah pertanyaan yang lebih relevan. Surface merupakan sebuah taktik untuk memacu orang dan membuat Windows 8 sangat berhasil. Bisa dibilang semacam, tidak perduli bagaimana kesuksesan Surface, tapi justru yang harus diperhatikan bagaimana kesuksesan Windows 8," ungkap Hastings.

"Microsoft akan menjual 350 juta PC tahun depan dan semuanya hadir dengan Windows 8. Jadi ada basis besar untuk aplikasi Windows 8 dan kemudian mulainya gebrakan siklus aplikasi yang membuatnya menjadi berharga," tuturnya.

Hastings juga merasa bahwa CEO Microsoft Steve Ballmer tahu dengan jelas tantangan yang dihadapi oleh raksasa piranti lunak tersebut. "Dia luar biasa sadar diri dan cerdas. Jika Windows 8 ini sukses, maka akan menghapus ketakutan yang besar, tapi jika tidak, ini akan menjadi pertempuran berbeda," pungkasnya.

2013, Microsoft Berencana Luncurkan "Windows Blue"?


detail berita
(Foto: IGN)
CALIFORNIA - Usai meluncurnya Windows 8 dan Windows Phone 8, perusaaan teknologi Microsoft kabarnya berencana untuk meluncurkan Windows Blue. Rumor menyebutkan, ketimbang sistem operasi baru, Windows Blue ini tampak lebih mirip dengan service pack Windows.

Dilansir IGN, Kamis (29/11/2012), Microsoft dilaporkan akan melakukan pergeseran dari strategi peluncuran sistem operasi, menuju jadwal update yang lebih teratur (reguler). Windows Blue ini konon akan lebih menyerupai update satu tahun sekali, seperti OS X dan iOS milik Apple.

ZDNet melaporkan, pada Agustus lalu, perusahaan yang didirikan Bill Gates ini kabarnya tengah bekerja untuk proyek berikutnya setelah Windows 8. Proyek ini diberi kode nama "Blue".

Baru-baru ini, The Verge melaporkan, kode nama Windows Blue merepresentasikan strategi baru dengan rilis Operating System (OS) Microsoft dan bukan merupakan full OS yang diluncurkan setiap beberapa tahun. Kabarnya, Windows Blue ini akan menawarkan layanan update bergaya paket (pack-style) dengan jadwal tahunan, baik untuk Windows 8 maupun Windows Phone 8.

Belum diketahui secara pasti apakah update ini akan dapat diperoleh secara murah atau bahkan gratis sepenuhnya. Hanya saja, Microsoft menegaskan bahwa pihaknya bertujuan untuk terus berfokus pada konsumen dan memastikan OS mereka ter-update.

Kabarnya, Windows Blue akan memulai debutnya di 2013. Microsoft juga kabarnya akan menghentikan penerimaan aplikasi Windows 8 yang muncul di Windows Store. Aplikasi Windows 8 akan dapat berjalan pada platform Blue tersebut.