Senin, 03 Desember 2012

Kurang Tidur Sebabkan Penyakit Kardiovaskular


detail berita

MUNGKIN Anda salah satu dari sekian banyak orang yang kesulitan untuk terlelap di malam hari. Anda harus lebih memperhatikan pola istirahat malam Anda, karena dapat menggangu kesehatan Anda.

Kurang tidur memiliki efek mendalam pada hormon untuk mengontrol metabolisme, nafsu makan, suasana hati, konsentrasi, dan retensi memori. Hal ini terkait dengan tekanan darah tinggi, kadar hormon stres tinggi, denyut jantung tidak teratur, fungsi kekebalan, dan secara drastis meningkatkan risiko obesitas dan penyakit jantung, demikian yang dilansir Foxnews.

Dari hasil survey, menunjukkan bahwa orang dewasa yang tidur kurang dari enam jam biasanya memiliki kebiasaan yang tidak sehat seperti merokok, minum alkohol, malas berolahraga, dan menjadi lebih gemuk.

Peneliti dari University College London menemukan bahwa kurang tidur, atau terlalu banyak, lebih dari dua kali lipat risiko kematian. Mereka sering menyebutkan bahwa ada hubungan antara kurang tidur dan penyakit kardiovaskular. (ina)

Mengapa Manusia Menangis?

detail berita

SEPERTI halnya lendir menjebak bakteri, Anda bisa mengeluarkannya dari hidung. Dan seperti air seni dan tinja menghilangkan kotoran, air mata juga memiliki tujuan yang berguna.

Manusia memiliki beberapa jenis air mata. Mau tahu apa sajakah itu? Berikut ini ulasannya, seperti yang dijabarkan Dr. Mehmet C Oz, MD, dalam buku Menjadi Remaja Sehat.

Air mata basal

Air mata ini diproduksi secara terus-menerus untuk menjaga kelembapan mata, melumasi, dan mencegah kerusakan oleh angin, debu, tanah, dan sebagainya.

Air mata iritasi

Ini bukanlah air mata yang keluar lantaran ada yang menyakiti Anda, melainkan ketika mata terkena angin, pasir, serangga, batu, atau benda asing lainnya. Air mata basal dan iritasi sama-sama memiliki tujuan yang sama, yaitu melindungi mata.

Air mata emosional

Air mata ini akan muncul selama peristiwa yang sangat melibatkan perasaan, terkadang bahagia, tetapi lebih sering keluar karena adanya kesedihan. Tidak seperti air mata basal dan iritasi, air mata emosional membawa pergi hormon stres.

Namun, apakah air mata itu disebabkan oleh hormon stres? Hormon utama yang meningkat dengan stres dan dikaitkan dengan menangis adalah prolaktin. Kadar prolaktin meningkat ketika Anda mengalami peristiwa yang menyedihkan.

Secara keseluruhan, wanita lebih sering menangis daripada pria (mungkin empat kali lebih sering, menurut penelitian). Wanita memiliki prolaktin 60% lebih banyak daripada pria.

Meskipun menangis mungkin terlihat memalukan, tangisan merupakan sinyal bahwa Anda telah mencapai tingkat stres yang merugikan kesehatan jika Anda tidak menemukan cara untuk mengatasinya. Menangis tidak masalah, bahkan mungkin memiliki pengaruh terapi.

Riedl Latih Timnas Versi KPSI Selama 2 Bulan


ARY WIBOWO
Mantan pelatih timnas, Alfred Rield, menjawab pertanyaan wartawan seusai menghadiri pertemuan dengan PSSI versi KPSI di Kantor KPSI, Jakarta, Selasa (10/4/2012).
TERKAIT
JAKARTA, KOMPAS.com — Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) pimpinan La Nyalla Matalitti akhirnya mengontrak Alfred Riedl sebagai pelatih tim nasional Indonesia. Namun, tak seperti pada umumnya, Riedl hanya dikontrak selama dua bulan.
"Kita kontrak Riedl sampai 15 Juni 2012 dengan tugas menyusun program sambil melakukan scouting terhadap pemain-pemain ISL dan IPL. Nanti setelah ada hasil keputusan FIFA tanggal 15 Juni, baru kami putuskan apakah Riedl akan dikontrak dua atau tiga tahun," kata La Nyalla.
La Nyalla menegaskan bahwa dirinya siap membujuk para klub ISL untuk membiarkan para pemainnya untuk membela timnas. Namun, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi.
"Saya sudah tegaskan kepada Menpora pada saat itu. Pertama, sepanjang Riedl dipakai sebagai pelatih timnas. Kedua, sepanjang timnas dikelola Menpora atau KONI, lalu akan kami melobi para klub agar melepaskan pemainnya ke timnas. Kalau itu tidak dijalankan, program-program kami tetap jalan terus," ujarnya.
Saat ini, klub-klub di ISL enggan melepas pemainnya karena tidak mengakui PSSI kepemimpinan Djohar Arifin Husin. Padahal, PSSI pimpinan Djohar sudah memanggil beberapa nama pemain ISL untuk membela timnas versi mereka.

Riedl: Timnas Terbaik Gabungan KPSI dan PSSI



Suasana saat jumpa pers timnas KPSI di Hotel Kusuma Agrowisata, Kota Batu, Jawa Timur. Sabtu (29/9/2012)
TERKAIT
BATU, KOMPAS.com - Angin segar keputusan Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC), digabungnya timnas versi KPSI dan PSSI dinilai merupakan langkah bagus bagi kemajuan sepakbola Indonesia. Hal tersebut disampaikan pelatih timnas versi KPSI, Alfred Riedl, saat menggelar jumpa pers, di Batu, Malang, Sabtu (29/9/2012).
"Kalau timnas KPSI dan PSSI digabung bakal jadi langkah cukup bagus untuk persepakbolaan Indonesia ke depan. Yang penting, diambil dari pemain yang berkualitas," beber Riedl.
Kalau dipercaya menjadi pelatih timnas gabungan, Riedl menyatakan sudah siap.
"Soal kesiapan itu pasti sudah ada. Kalau digabung, itu yang terbaik bagi Indonesia," katanya.
Yang terpenting, pemain yang terbaik yang harus turun gelanggang main. "Jangan kemudian tidak dimainkan," lanjutnya.
Sementara soal pemusatan latihan (TC) kedua yang berlangsung di Lapangan Kusuma Agrowisata, Kota Batu, Jawa Timur, hal itu dilakukan untuk memantapkan kesiapan para pemain jelang laga Piala AFF 2012.
"Dari evaluasi TC pertama, dua pemain dicoret, Khairul Huda asal Lamongan di posisi kiper dan Saddam Husien," katanya.
Menurut Riedl, keduanya merupakan pemain bagus. Gara-gara cederalah yang membuat Khairul dan Saddam terpaksa dipulangkan.
Saat ini, pemain yang ikut TC kedua berjumlah 24 pemain dan pemusatan latihan fase itu akan berlangsung 12 hari.
"Soal akan penambahan atau pengurangan pemain masih belum diketahui. Kami akan melihat perkembangan," katanya.
Riedl mengaku masih punya masalah. "Saya sulit menentukan perkembangan pemain hanya dari TC pertama. Bisa saya jelaskan kalau TC kedua selesai," tegasnya.

Riedl Tetap Latih Timnas KPSI


KOMPAS/AGUS SUSANTO
Pelatih tim nasional versi KPSI, Alfred Riedl (kanan) dan Asisten Pelatih Wolfgang Pikal.
TERKAIT
JAKARTA, KOMPAS.com — Pelatih asal Austria, Alfred Riedl, akan tetap menangani tim nasional Indonesia versi KPSI meski batal menangani skuad untuk Piala AFF 2012.

"Dia akan tetap menangani timnas yang akan dipersiapkan ke Piala Asia 2013," ujar juru bicara timnas KPSI, Togar Manahan Nero, dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis (1/11/2012).

Kepada wartawan, Togar yang juga anggota Joint Committee PSSI dan KPSI itu mengungkapkan, pihaknya tetap berpatokan kepada amanat Kongres PSSI di Ancol bahwa timnas yang dipersiapkan harus merupakan pemain-pemain terbaik dari kompetisi level teratas.

Menurutnya, kompetisi Indonesia Super League yang diikuti 18 klub dan masing-masing tim bertanding 34 kali merupakan kawah candradimuka bagi pemain-pemain berkualitas.

"Siapa pun yang dipanggil Riedl, itu merupakan kewenangannya 100 persen. Dari kompetisi mana pun kalau memang menurutnya pantas masuk timnas, kami tak akan pernah ikut campur, bahkan anggota Exco sekali pun. Untuk kepentingan "Merah Putih", tidak ada pihak lain yang berwenang selain pelatih pelatih kepala," ujarnya.

Ditambahkan Togar, Riedl sendiri memikul beban target untuk mengembalikan peringkat Indonesia ke level yang lebih baik sesuai amanat kongres di Ancol yang dihadiri 81 pemilik suara sah di PSSI.

"Pada 2010, Riedl berhasil memperbaiki peringkat Indonesia dari 136 ke 120-an. Sekarang, Indonesia berada di ranking 170 FIFA. Cukup (alasan) mengapa kami mempertahankan Riedl," tutur Togar.
Adhyaksa Dault: Menpora, Satukan KPSI dan PSSI!

Adhyaksa Dault
TERKAIT
JAKARTA, KOMPAS.com — Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga, Adhyaksa Dault, berpendapat, KPSI dan PSSI harus disatukan untuk memperkuat tim nasional. Menurut dia, yang berperan mempersatukan keduanya adalah pemerintah, khususnya Menpora Andi Malarangeng.
"Terbaiknya, KPSI dan PSSI dipanggil bersatu dan Menpora (Menteri Pemuda dan Olahraga) punya peran di situ," ujar Adhyaksa yang ditemui di Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Senin (3/12/2012).
Kedatangan Adhyaksa ke Bareskrim  untuk melaporkan penyalahgunaan pengurus dan ketua pembina sebuah yayasan. Namun, ia enggan berkomentar lebih jauh mengenai laporannya tersebut.
Mengenai timnas, Adhyaksa meminta Andi segera panggil pihak KPSI dan PSSI. Menurut dia, para atlet justru menjadi korban dualisme kepengurusan persatuan sepak bola di Indonesia.
"Yang panggil Menpora. Kalau tidak, jadi korban atletnya. Ini peran pemerintah. Peran Menpora musti panggil dua-duanya biar bersatu," tuturnya.
Diketahui sebelumnya, timnas Indonesia dikalahkan tim Malaysia pada pertandingan Group B Piala  Suzuki AFF 2012 di Stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Malaysia, Sabtu (1/12/2012). Timnas harus pulang dengan tangan kosong, yakni dengan skor 0-2 untuk Malaysia. Beberapa pihak menilai, kualitas permainan timnas menurun, salah satunya akibat adanya dualisme kepengurusan sepak bola di Indonesia.

Bintang Muda Liverpool Berurusan dengan Polisi


AFP
Pemain sayap Liverpool, Raheem Sterling.
TERKAIT
LIVERPOOL, KOMPAS.com - Pemain sayap Liverpool, Raheem Sterling, dimintai keterangan pihak kepolisian akibat tuduhan menyerang seorang wanita di daerah Toxteth, Liverpool, Jumat (2/11/2012) lalu.

Liverpool Echo melaporkan bahwa Sterling telah diinterogasi oleh detektif. Meski demikian, pemain berusia 17 tahun itu belum ditetapkan sebagai tersangka.

Kepolisian Merseyside mengatakan, penyelidikan masih terus berlangsung dan membuat pernyataan, "Polisi Merseyside dapat mengonfirmasi bahwa seorang pria 17 tahun dari daerah Woolton dimintai keterangan menyusul laporan serangan pada hari Jumat 2 November," jelas pihak terkait.

"Seorang wanita 27 tahun menerima luka ringan dalam insiden itu. Saat ini, penyelidikan masih berlangsung dan tidak ada tindakan resmi yang telah diambil," lanjutnya.

Sampai saat ini Sterling maupun kubu Liverpool menolak untuk memberikan komentar mengenai insiden tersebut. Karier Sterling menanjak drastis pada musim ini dengan dipercaya menjadi pemain inti Liverpool di bawah asuhan Brendan Rodgers.