Jumat, 07 Desember 2012

10 Pembalap Indonesia Ikuti ASEAN Cup Race


10 Pembalap Indonesia yang akan ambil bagian pada ajang ASEAN Yamaha Cup Race (Foto: M.Indra Nugraha/Okezone)

YOGYAKARTA - Sepuluh pembalap asal Indonesia dipastikan akan mengikuti ajang Yamaha ASEAN Cup Race 2012 pada 6-8 Desember di Filipina. Para pembalap tersebut dibagi menjadi dua kelas, yaitu pembalap unggulan dan pemula.

Sesi balapan sendiri akan dilangsungkan di Sirkuit SM City Santa Rosa Laguna, Filipina, dan akan mempertemukan para pembalap Yamaha dari kawasan ASEAN yang sebelumnya telah mengikuti Yamaha Cup Race di regionnya masing-masing. Balapan yang akan diadakan di Filipina itu sendiri merupakan yang kesembilan kalinya.

Lima pembalap expert dari Indonesia, antara lain Agus Setiawan, Yoga Adi Pratama, Sulung Giwa Ajoba Husna,Tedy Permana, dan Herman Baharuddin Yusuf. Sementara itu, yang bakal mewakili kelas pemula adalah Tamy Pratama, Bieffe Agatha Riko Pranata, Toni Rahmawan, Janoear Adhetrio Saputra, dan Zefriadi.

Kesepuluh pembalap wakil Indonesia tersebut diambil dari para pembalap yang mengikuti final Yamaha Cup Race seri ke-8 di sirkuit non-permanen di sekitar Stadion Mandala Krida, kemarin. Sepuluh pembalap sendiri terdiri dari dua region, yakni Jawa dan luar Jawa yang diantaranya dibagi lima tiket bagi pembalap seeded serta 5 tiket untuk pembalap pemula.

Region Jawa mendapat jatah masing-masing 3 pembalap (3 seeded dan 3 pemula) sedangkan region luar Jawa masing-masing 2 pembalap. Sebagai tambahan, Sulung Giwa sendiri sukses menyabet juara pertama pada kelas MP1 & MP2, sedangkan kelas pemula MP3 & MP4 direbut oleh Riko Pranata.

Berikut 10 Pembalap Yamaha Indonesia yang tampil di Yamaha ASEAN Cup Race 2012:
Nama-Asal-Biodata-Tim-Kelas
1. Agus Setyawan/Jawa/Solo, 18-08-1997/YMH YAMALUBE TDR FDR NHK YONK JAYA/Jawa/Expert Rider

2. Yoga Adi Pratama/Yogyakarta/Wonosari, 28-12-1993/YMH YAMALUBE KYT 3M FDR RIDLATAMA RT/Java/Expert Rider

3. Sulung Giwa Ajoba husna/East Java/Tulungagung, 21-06-1994/ YMH ANDY SPEED NHK FDR SS/ Java/Expert Rider

4. Tedy Permana/ Lampung/Palembang, 14-04-1993/YMH NINOS ENEOS NHK FDR/Outside Java/Expert Rider

5. Herman Baharuddin Yusuf/Pare-Pare/Pare-Pare, 01-05-1988/Zakir FDR NHK KONI PARE-PARE/Outside Java/Expert Rider

6. Tamy Pratama/Bandung/Bandung, 03-02-1995/YMH YAMALUBE KYT SND/Java/Novice Rider

7. Bieffe Agatha Riko Pranata/Purwodadi/Grobogan, 28-08-1992/Rafa Binar KT Racing/Java/Novice Rider

8. Toni Rahmawan/Purbaliga/Purbalingga, 01-10-1991/YMH TDR YSS COMET NHK WAR/Java/Novice Rider

9. Janoear Adhetrio Saputra/Palu/Palu,14-01-1995/AKAI JAYA BAF NHK PALU/Outside Java/Novice Rider

10. Zefriadi/Medan/Brastagi, 16-06-1991/BTK'S NHK MEDAN/Outside Java/Novice Rider

Tim Yamaha Indonesia Dominan


Dua pembalap Yamaha Indonesia. (Foto: Yamaha)
Dua pembalap Yamaha Indonesia.
JAKARTA - Tim Yamaha Indonesia tampil dominan di kualifikasi Asean Cup Race (ACR) 2012 di sirkuit SM City Santa Rosa Laguna, Filipina, Jumat (7/12). Selain Agus Setyawan merebut pole position kelas Underbone (MT135), tim Yamaha Indonesia paling banyak menempatkan pembalap di grid terdepan dua kelas yaitu Underbone (MT135-Jupiter MX) dan Matic (AT125-Xeon).

Agus begitu konsisten selalu terdepan di dua sesi kualifikasi dan bahkan mempertajam catatan waktunya. Dari catatan waktu 57,648 detik di sesi satu kualifikasi, Agus mempertajamnya menjadi 57,565 detik di sesi dua. Hasil yang dibuatnya di sesi dua yang diambil sebagai catatan waktu terbaik.
Grid kedua dan ketiga kelas Underbone dikuasai tim Yamaha Indonesia lewat Yoga Adi Pratama dan Tamy Pratama yang masing-masing mencetak waktu 57,598 detik dan 57,668 detik.

Satu pembalap Thailand, Kannasoot Sitthisena, mencuri posisi keempat. Riko Pranata urutan lima dan Tedy Permana yang sempat mengalami kecelakaan dan dibawa ke rumah sakit karena kecelakaan saat sesi latihan, kembali turun di sirkuit dan sukses start dari urutan tujuh.

Kecelakaan yang dialami Tedy cukup hebat dan sempat mengkhawatirkan tim Indonesia. Saat kecelakaan sepatu yang digunakannya terlepas. Beruntung tidak mengakibatkan cedera fatal pada kakinya sehingga bisa melanjutkan balapan.

Sementara, di Kelas Matic (AT125) pembalap-pembalap Yamaha Indonesia bersaing ketat dengan kubu Thailand. Meskipun pembalap Thailand, Anupad Samoon, mengisi pole position dengan waktu 59,778 detik, namun Indonesia masih punya sejumlah pembalap di garis terdepan.

Di tujuh besar terdepan, ada empat pembalap Indonesia. Herman Baharudin menjadi harapan terbesar Indonesia setelah berhasil menempati posisi kedua. Catatan waktunya 59,782 detik. Toni Rahmawan (tiga), Sulung Giwa (lima) dan Janoear Adhetrio.

”Keberhasilan tim Yamaha Indonesia mendominasi grid terdepan melebihi ekspektasi, khususnya untuk kelas matik. Ini merupakan awal yang baik untuk tim Indonesia. Semoga besok hasilnya maksimal meraih gelar juara,” harap Supriyanto, Manajer Motorsport Yamaha Indonesia.

Sejak digelar di 2003, Yamaha Indonesia mengoleksi gelar terbanyak. Juara umum di 2003, 2004, 2006 dan 2009. Saingan terdekat adalah Thailand yang menyabet gelar di 2005, 2007 dan 2008. Di tahun 2010 tidak dilaksanakan di Thailand yang terkena bencana banjir. 

Hasil Kualifikasi Kelas Underbone (MT135-Jupiter MX)
1. Agus Setyawan (Indonesia)
2. Yoga Adi Pratama (Indonesia)
3. Tamy Pratama (Indonesia)
4. Kannasoot Sitthisena (Thailand)
5. Bieffe Agatha Riko Pranata (Indonesia)
6. Prawat Yannawut (Thailand)
7. Tedy Permana (Indonesia)
8. Tawatchai Rodjan (Thailand)
9. Rathapong Boonlert (Thailand)
10. Ernie Jr. Daguio (Filipina)

Hasil Kualifikasi Kelas Matic (AT125-Xeon)
1. Anupad Samoon (Thailand)              
2. Herman Baharudin (Indonesia)
3. Toni Rahmawan (Indonesia)               
4. Wattanapong Chompukan (Thailand)   
5. Sulung Giwa Ajoba (Indonesia)
6. Akrat Panjan  (Thailand)                   
7. Janoear Adhetrio (Indonesia)              
8. Peerapong Boonlert (Thailand)
9. Mohamad Rozaliman (Malaysia)         
10. Che Ku Amriq    (Malaysia)              
11. Zefriadi (Indonesia)

Ilmuwan: Terhantam Asteroid, Permukaan Bulan "Babak Belur"

detail berita

CALIFORNIA - Ilmuwan dari badan antariksa asal Amerika Serikat, National Aeronautics and Space Administration (NASA), mengatakan bahwa permukaan bulan pernah mengalami dampak besar dari hujanan asteroid serta komet.

Dilansir Ibtimes, Kamis (6/12/2012), temuan ini berasal dari hasil penelitian Gravity Recovery and Interior Laboratory (GRAIL). Temuan ini mengungkap interior bulan yang mengalami kerusakan tepat berada di bawah permukaan.

Ilmuwan mengungkap, tidak hanya bulan, Bumi serta planet terestrial lainnya di sistem Tata Surya kemungkinan pernah mengalami "serangan" asteroid luar angkasa. Data yang dikumpulkan berasal dari pesawat luar angkasa kembar milik NASA, yakni Ebb dan Flow.

Keduanya telah menggunakan metode pemetaan gravitasi. Mereka mulai mengorbit mengelilingi bulan pada awal tahun ini. Penemuan ilmiah ini dipresentasikan pada pertemuan American Geophysical Union yang digelar Rabu (5/12) di San Fransisco.

"Telah diketahui bahwa planet terhantam oleh dampak (asteroid), namun tidak ada yang membayangkan bahwa kerak Bulan begitu 'babak belur'. Ini merupakan kejutan yang luar biasa dan akan menyebabkan banyak orang berpikir tentang apa arti dari peristiwa tersebut terkait evolusi planet," tutur Principal Investigator untuk GRAIL, Maria Zuber.

Data GRAIL ini menunjukkan bahwa kemungkinan hantaman asteroid ini telah berlangsung lebih lama dari yang selama ini telah diyakini oleh peneliti. Seberapa kuat hantaman objek luar angkasa tersebut berbeda-beda, sehingga beberapa mampu menciptakan kawah terbesar di Bulan.

Petunjuk Baru Ungkap Gunung Api di Venus


detail berita
Ilustrasi
WASHINGTON - Sebuah petunjuk baru mengungkap bahwa Venus merupakan planet yang aktif secara vulkanik. Sampai hadirnya petunjuk tersebut, keadaan Venus merupakan sesuatu yang menjadi kontroversi di kalangan ilmuwan.

Dilansir dari Live Science, Sabtu (8/12/2012), pesawat antariksa Venus Express milik European Space Agency telah mengamati planet tersebut selama enam tahun. Hasilnya ditemukan perubahan signifikan dalam kandungan sulfur dioksida di atmosfer Venus.

Sejak tiba di Venus pada 2006 silam, pesawat antariksa itu merekam peningkatan signifikan dalam rata-rata kepadatan sulfur dioksida di bagian atas atmosfer. Hal itu berlanjut dengan penurunan tajam karena menjadi rusak oleh sinar Matahari.

"Jika Anda melihat peningkatan sulfur dioksida di permukaan atas atmosfer, itu berarti ada sesuatu yang membawanya ke sana, karena molekul individu akan hancur begitu sampai di sana dan terkena Matahari selama beberapa hari," ujar peneliti dari LATMOS, Emmanuel Marcq.

"Letusan vulkanik bisa bertindak sebagai pemicu untuk melontarkan sulfur dioksida sampai ke level tersebut. Tapi sebuah keanehan sirkulasi yang belum kami pahami juga bisa mencampurkan gas yang ada untuk menghasilkan sesuatu yang sama," imbuhnya.

Atmosfer venus mengandung sulfur dioksida dalam tingkatan yang lebih tinggi ketimbang Bumi. Di planet kita, gas beracun tersebut dikeluarkan oleh sebuah gunung berapi.

Timbun Barang di Apartemen, Pria Ini Diadili

Chlenshaw yang menumpuk buku di rumahnya (Foto: Daily Mail)

KENT – Seorang pria digugat ke pengadilan karena dia telah menimbun ribuan surat kabar, majalah, dan buku di apartemennya. Pria Inggris tersebut diketahui memiliki penyakit aneh.

Brian Clenshaw, yang berprofesi sebagai salesman ini diusir dan digugat kepengadilan oleh pemilik apartemennya karena ia menimbun ribuan surat kabar, majalah, DVD, buku, koin, perangko, dan benda-benda lain yang mudah terbakar.

AEChattell & Sons, pemilik apartemen Tunbridge Wells County Court, itu mengambil tindakan dengan menggugat Clenshaw ke pengadilan karena tindakannya yang bisa menyebabkan kebakaran.
 
Clenshaw, melakukan itu karena ia menderita Sindrom Penimbunan Kompulsif  dimana ia tidak bisa membuang apa pun. Perilakunya ini semakin parah dan tidak terkendali setelah dirinya selamat dalam kecelakaan lalu lintas yang pernah menimpanya sehingga membuat dirinya trauma.

”Sejak aku masih kecil aku sedikit penakut dan saya selalu merasa tidak aman. Saat itu saya mengalami kecelakaan pada tahun 1997 di mana saya ditabrak truk seberat sepuluh ton dan saya jadi trauma,” ujar Clenshaw, seperti dikutip Daily Mail, Kamis (6/12/2012).

"Pada tahun 2004, saya mulai menimbun segala macam hal, seperti  buku, DVD, CD. Saja juga mulai koleksi koin dan mengumpulkan perangko. Hal itu saya lakukan untuk menghilangkan rasa trauma saya, tapi hal itu tetap tidak berhasil,” ungkap pria berusia 52 tahun ini.

Clenshaw, memiliki ratusan surat kabar termasuk salinan dari Times dan Daily Mail serta tumpukan majalah seperti Maxim. Dia juga memiliki tumpukan DVD termasuk BBC Olimpiade DVD.

Seorang juru bicara AEChattell & Sons mengatakan, mereka mengambil tindakan menggugat ke pengadilan karena alasan keamanan dan pihaknya juga menawarkan akomodasi darurat yang tersedia.

"Kami telah memulai proses pengadilan itu karena tindakan Clenshaw sangat membahayakan yang dapat menimbulkan kebakaran. Kami juga telah menawarkan alternatif akomodasi yang tersedia untuk Clenshaw,” ungkap juru bicara AEChattell & Sons.

Murid Bawa Granat, Satu sekolah dievakuasi

Foto: http://nomanslandmilitaria

NEWCASTLE – Satu sekolah di kota Newcastle, Australia dibuat heboh setelah salah satu muridnya membawa granat tangan ke tempat itu. Murid tersebut membawa granat itu sebagai bagian dari kegiatan presentasi di kelasnya.

Murid yang masih berumur 11 tahun itu tidak mengetahui kalau benda yang dibawanya adalah sebuah granat. Ia mengira benda tersebut sebagai celengan, tidak diketahui dari mana murid tersebut mendapatkan barang berbahaya itu.

“Salah satu murid kami secara tidak sadar membawa granat ke sekolah, ia mengira benda itu adalah celengan,” ujar kepala sekolah Boyd Allen, seperti dikutip Sky News, Kamis (6/12/2012).

“Murid itu menunjukkan benda tersebut ke guru di kelasnya, sang guru sadar benda itu bukanlah celengan melainkan granat dan memanggil petugas sekolah,” tambah Allen.

Pihak sekolah kemudian mengungsikan para muridnya ke tempat yang aman selagi tim penjinak bom milik kepolisisan Australia memeriksa granat tersebut.

“Tim kami memeriksa granat tersebut dan mengirimkan beberapa foto ke Kementerian Pertahanan. Mereka menganggap serius penemuan tersebut dan mengirim utusannya untuk mengambil granat itu,” ucap petugas polisi Newcastle, Gerard Lawson.

Pihak kepolisian menyatakan, granat tersebut merupakan granat yang umum digunakan pada masa Perang Dunia II. Para murid di sekolah tersebut pun akhirnya dipulangkan ke rumahnya masing-masing karena pihak sekolah memutuskan untuk menutup sekolah pada hari itu.(

Sebuah Kuburan Hadang Pembangunan Gedung Pencakar

Makam yang hadang pembangunan gedung (Foto: The Sun)
Makam yang hadang pembangunan gedung
TAIYUAN – Sebuah tempat pemakaman yang berada di tengah-tengah lokasi konstruksi, membuat  proses pembangunan gedung terhenti. Keluarga pemilik makam itu menolak untuk memindahkan makan leluhurnya.

Perusahaan pengembang membeli sebuah tanah kuburan untuk membangun gedung pencakar langit. Penduduk desa diberikan kompensasi untuk memindahkan makam orang-orang yang mereka cintai.

Namun, kegiatan konstruksinya terganggu karena salah satu keluaraga belum menemukan kesepakatan. Mereka pun menolak untuk memindahkan tulang belulang leluhurnya. Demikian diberitakan The Sun, Jumat (7/12/2012).

Pengembang telah menawarkan uang sebesar 100.000 pound sterling atau sekira Rp1,54 miliar  (Rp15.460 per poundsterling) untuk mendapatkan tanah pemakaman itu. Namun, mereka tetap tidak mau memindahkan makam.

Hal ini juga pernah terjadi di Taiyuan, Provinsi Shanxi, China, sebuah keluarga menolak untuk pindah dari rumah mereka karena rumah itu akan dibuat jalan raya empat jalur.